Margonda | https://jurnaldepok.buzz
Di tengah tudingan minim kegiatan sosialisasi kepada masyarakat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok mengklaim terus meggenjot partisipasi pemilih di Pilkada 2024.
“Kami KPU terus melakukan sosialisasi terhadap pelaksanaan Pilkada,” ujar Dicky Hadi Wijaya, Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Depok.
Dia menambahkan, berbagai kelompok, elemen, termasuk wartawan di Depok sudah mengikuti sosialisasi Pilkada Depok. Dicky mengatakan, KPU juga melakukan sosialisasi kepada para siswa di sekolah dan pemilih pemula.
Dia menegaskan, bahwa KPU Depok akan mengadakan bimbingan teknis terkait dengan Duta Pilkada. Sehingga angka partisipasi pemilih meningkat.
“Upaya dari KPU Kota Depok untuk meningkatkan partisipasi salah satunya adalah dengan menggelar sosialisasi pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Gubernur dan Wakil Gubernur,” paparnya.
Dia menjelaskan, bahwa KPU Kota Depok menargetkan angka partisipasi pemilih sebesar 80 persen pada Pilkada 2024.
“Kami sadar target 80 persen ini tidak mudah. Oleh karena itu, sosialisasi telah dilakukan secara intensif beberapa bulan terakhir. Melalui kegiatan sosialisasi yang terus dilakukan, partisipasi masyarakat dapat meningkat dan melampaui target partisipasi tingkat kota,” paparnya.
Sementara itu, lanjutnya, pada minggu ini KPU akan melakukan sosialisasi bagi kaum marjinal dan disabilitas di Kota Depok. Dirinya juga mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada, 27 November 2024 dengan datang ke TPS.
Anggota KPU Depok, Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Achmad Firdaus mengatakan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada Serentak 2024, pihaknya akan menjadikan ketua RT se Kota Depok sebagai Duta Pilkada.
“Jadi, kami akan merekrut ketua RT se Kota Depok sebagai Duta Pilkada. Fungsinya adalah untuk turut serta mensosialisasikan jadwal pemilihan pada, 27 November mendatang,” pungkasnya. n Aji Hendro